Untuk menggungkapkan rasa cintan pada seorang wanita memang sungguh berat. Sepertinya lebih berat dari megangkat besi. Biarpun belum pernah gangkat besi kira-kira begitulah sulitnya. Tapi, itu akan berbeda halnya dengan wanita yang bener aku sukai, kalau memang dia benar-benar sesuai dengan pilihankuku, aku tidak pernah merasa berat untuk mengatakan cinta atau suka kepadanya. Seperti yang pernah aku katakan pada teman SMA dulu, sebut saja namanya Intan.
Memang Intan ini adalah salah satu cewek yang pernah mendengar atau membaca ungkapan cinta atau rasa suka dariku. Selain kepada dia, belum pernah aku mengatakan suka atau cinta. Tapi sayang, apa yang aku rasakan dan aku impikan ternyata tak sejalan dengan apa yang di harapkan dan idamkan. Akhirnya dia pun memilih lelaki lain yang kurang lebih sudah 3 kali pacaran. Mendengar hal ini pasti merobek hati dan mempekakkan teliga. Orang yang kita sayang, kita cinta dan kita suka ternyata sudah membagi-bagi cintanya.
Pernah berpikir untuk meninggalkan dia dan mencari yang lain yang lebih baik dari dia, tapi sungguh sulit aku rasa. Setiap mendengar namanya saja hatiku sudah lumpuh tak berdaya karena cinta. Aku sungguh belum bisa berpaling dari cinta kepadanya.
Di dunia ini sebenarnya begitu banyak wanita yang bisa menjadi seorang istri, tapi menentukan yang mana yang akan menjadi calon istri itu juga termasuk hal sulit. Pernah berpikir ketika ketemu dengan seorang cewek di Jogjakarta, biasa saya memanggilnya Amai. Pernah melihat dia saya ingin mencari tahu tentang itu cewek dan ternyata semua sudah sip. Hanya satu yang mejanggal di kepala saya, yaitu kita lahir pada tahun yang sama. Melihat dari pengalaman-pengalaman orang tua kita, perkawinan yang ideal itu adalah laki-laki lebih tua beberapa tahun dari wanita.